Daftar Lengkap Versi Android

Daftar Lengkap Versi Android

Berkat nama kode versinya yang didasarkan pada hidangan penutup yang lezat, perjalanan ke riwayat android jadi menyegarkan. Terlebih lagi, dengan setiap rilis versi baru, Google memasang patung raksasa kelezatan yang terkait dengan nama kode di kampusnya.

Apa cara yang lebih baik untuk merayakan kedatangan versi Android yang memikat, sama-sama menggoda sebagai makanan penutup yang mereka perjuangkan.

Setiap versi Android setelah 1.5 telah berevolusi dengan nama kode tertentu yang telah dipilih secara alfabet. Dan tidak ada penjelasan resmi yang pernah diberikan untuk konvensi penamaan yang aneh ini, meskipun telah menarik banyak perhatian media.

Namun, Google tidak melampirkan nama kode kalori tinggi untuk versi awal 1.0 dan 1.1 Sistem Operasi Android.

1. Cupcake

Meskipun bukan versi pertama dari Google setelah membeli perusahaan Android, Versi 1.5 dianggap sebagai versi terkemuka pertama yang menyoroti kekuatan sebenarnya dari platformnya.

Dengan versi ini, pada kenyataannya, Google memulai tren penamaan versi setelah makanan penutup lezat. Banyak fitur baru yang terkait dengan versi Cupcake termasuk keyboard pihak ketiga dan unggahan langsung ke YouTube.

2. Donat

Dirilis pada 2009, Android Versi 1.6 telah diberi kode bernama "Donut," setelah kelezatan berbentuk cincin yang lezat. Keistimewaannya seperti peningkatan pengalaman pengguna, dukungan teks-ke-bicara, peningkatan aspek video, dan integrasi pencarian yang disempurnakan membantu Google berakar kuat di pasar Smartphone yang sangat kompetitif.

Dukungan ukuran layar yang lebih besar dan fasilitas navigasi belokan demi belokan adalah lapisan manis lainnya pada versi donat.

3. Eclair

Dinamai setelah kue-kue panggang yang lonjong dengan cokelat, Android 2.0 dirilis pada Oktober 2009. Versi perbaikan bug bernama 2.0.1 segera diikuti beberapa bulan kemudian pada Desember 2009. Kemudian pada Januari 2010, keluar Android 2.1 dengan menambahkan animasi fitur.

Namun, ketiga versi ini sering dianggap sebagai rilis tunggal. Navigasi peta Google adalah fitur yang disorot. Fitur-fitur terkenal lainnya dari Version Éclair termasuk flash dan opsi zoom digital untuk kamera, wallpaper hidup, mekanisme dukungan multi-touch dan tentu saja, dukungan Bluetooth 2.1.

4. Froyo

Yang berikutnya dalam antrian, Android 2.2 adalah tentang kecepatan belaka dan tidak ada yang lain. Singkat untuk Frozen Yoghurt, Google mendapatkan kecepatan versi ini ditingkatkan secara teknis. Namun fitur unik lainnya adalah layar beranda yang didesain ulang secara unik. Ini memastikan fungsionalitas yang lebih baik untuk perangkat, dengan seluruh proses disederhanakan.

5. Gingerbread

Dinamai berdasarkan cookie rasa jahe yang populer, Android versi 2.3 tampak baru dan segar dalam berbagai cara. Beberapa fitur uniknya termasuk beberapa kamera, panggilan internet SIP, download manager, beberapa sensor seperti barometer, gravimeter dll.

6. Honeycomb

Google memperkenalkan Android 3.0 pada Februari 2011 dan menyebutnya, Honeycomb. Dibuat untuk tablet, versi 3.1 dan 3.2 diikuti secara berurutan. Gingerbread, pada kenyataannya, pembaruan khusus tablet yang pertama di Android.

7. Ice Cream Sandwich

Versi 4.0 adalah hasil dari rencana Google untuk mendapatkan platform tablet Honeycomb yang hanya disintesis dengan platform seluler. Dijuluki sebagai Ice-cream Sandwich, fungsionalitas yang disempurnakan bukan satu-satunya perubahan besar yang dibawa. Dalam hal desain juga, ada perubahan drastis.

Pengenalan font default adalah sorotan lain dari Ice-cream Sandwich. Dari versi ini dan seterusnya, Google secara efektif membawa semua layanannya di bawah payung, 'Google Play'.

8. Jelly Bean

Meskipun terutama dimaksudkan untuk meningkatkan fungsionalitas dan meningkatkan antarmuka pengguna, "Google Now" memang aspek paling inovatif dari Versi 4.1. Dijuluki sebagai Jelly Bean, ada sesuatu yang bisa menebak dengan benar apa yang Anda cari, sebelum Anda benar-benar mencarinya.

Terlepas dari fitur prediktif, notifikasi yang sangat interaktif juga membuat Jelly Bean menonjol dari yang lain. Versi 4.1 juga terkenal karena mesin wicara-ke-teksnya yang unik, yang populer disebut 'pengetikan suara'. Hasilnya adalah peningkatan kinerja secara keseluruhan yang menjamin antarmuka pengguna yang benar-benar halus.

9. KitKat

Google secara resmi meluncurkan Android versi 4.4, yang dinamai Kitkat, pada 2013. Nestle menawarkan dukungan penuh dan bahkan memulai kampanye iklan khusus pada rilisnya.

Namun, nama kode yang Google awalnya dikaitkan dengan Android 4.4 adalah "Key Lime Pie". Nama itu kemudian diubah menjadi Kitkat karena mereka pikir key lime pie bukan makanan penutup yang sangat populer.

Google menginginkan nama makanan penutup yang dikenal oleh semua orang, dan karenanya bermitra dengan Nestle untuk nama kode Kitkat. Versi 4.4 memulai debutnya pada Nexus 5, dan dapat berjalan secara efektif di banyak perangkat dibandingkan dengan versi Android sebelumnya.

Fitur Now Google Now ’, yang awalnya diperkenalkan di Jelly Bean dibawa bahkan lebih dulu dengan pengenalan Kitkat. Sebelumnya, Anda harus menyentuh gadget untuk membuka asisten kecerdasan buatan pintar (AI). Sekarang dengan Jelly Bean, yang harus Anda lakukan untuk memulai pencarian adalah mengucapkan kalimat yang diperlukan untuk gadget.

Keuntungan lain dari Versi 4.4 adalah bahwa sekarang sistem operasi dapat berjalan bahkan pada perangkat dengan RAM yang lebih rendah. RAM 512 MB adalah minimum yang disarankan. Pengenalan Emoji di keyboard Google adalah aspek unik lain dari Kitkat.

10. Lollipop

Dengan Versi 5.0, yang populer disebut sebagai Lollipop, Android dapat dengan mudah menyebar ke berbagai perangkat mulai dari ponsel pintar hingga televisi dan bahkan hingga jam tangan pintar. Lollipop keluar dengan runtime baru. Fitur hemat baterai memastikan masa pakai baterai yang sangat baik pada berbagai perangkat ini. Menghemat telepon Anda dari kerusakan bahkan saat baterai hampir habis.

11. Marshmallow

Android 6.0, bernama Marshmallow, telah dirilis dengan nama kode Android M. Ini telah mengantarkan perubahan yang disambut dengan sambutan hangat yang pasti akan memberikan dampak besar. Mode tertidur yang mengurangi konsumsi daya secara drastis ketika perangkat idle, izin aplikasi opt-in, USB C yang didukung penuh, sistem pendukung sensor sidik jari inbuilt hanyalah beberapa di antaranya.

Bahkan memungkinkan pengguna untuk mendapatkan kartu MicroSD yang diformat dan menggunakannya sebagai penyimpanan internal, menikmati tingkat keamanan yang sama.

12. Nougat

Rilis Android Nougat Google 2016 memberikan Android dengan mode layar terbagi asli, sistem bundle-by-app baru untuk mengatur notifikasi dan fitur Penghemat Data. Nougat menambahkan beberapa fitur yang lebih kecil tetapi masih signifikan, juga, seperti cara pintas seperti Alt-Tab untuk memotret antar aplikasi.

Mungkin yang paling penting di antara peningkatan Nougat, bagaimanapun, adalah peluncuran Asisten Google - yang datang bersamaan dengan pengumuman telepon buatan sendiri pertama Google, Pixel, sekitar dua bulan setelah debut Nougat. Asisten akan terus menjadi komponen penting dari Android dan sebagian besar produk Google lainnya dan bisa dibilang upaya utama perusahaan saat ini.

13. Oreo

Android Oreo menambahkan berbagai variasi ke platform, termasuk mode gambar-dalam-gambar asli, opsi tunda notifikasi dan saluran notifikasi yang menawarkan kontrol baik atas bagaimana aplikasi dapat mengingatkan Anda.

Oreo menambahkan beberapa fitur signifikan ke sistem operasi, termasuk mode gambar-dalam-gambar yang baru.

Rilis 2017 juga menyertakan beberapa elemen penting yang memajukan tujuan Google untuk menyelaraskan Android dan Chrome OS dan meningkatkan pengalaman menggunakan aplikasi Android di Chromebook, dan itu adalah versi Android pertama yang menampilkan Project Treble - upaya ambisius untuk menciptakan basis modular untuk Kode Android dengan harapan memudahkan pembuat perangkat untuk menyediakan pembaruan perangkat lunak tepat waktu.

14. Pie

Tambahan terbaru untuk daftar versi Android kami adalah Android Pie yang baru saja dipanggang. Android 9 memasuki dunia pada awal Agustus 2018 setelah beberapa bulan evolusi dalam preview beta publik.

Perubahan paling transformatif Pai adalah sistem navigasi gerakan yang baru, yang memperdagangkan tombol Kembali, Rumah, dan Tinjauan Android tradisional untuk satu tombol Rumah multifungsi dan serangkaian perintah berbasis gerakan.